Assalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Untuk menjaga kesehatan agar
tubuh tetap sehat , maka perlu manusia itu tidur . Setelah siang harinya atau
sebelumnya telah bekerja keras untuk meraih rezeki .
Akan tetapi Allah sangat membenci manusia bila saat bangun tidur , langsung yang dipikirkan hanya
duniawi saja.
Bagi mereka yang selalu
memikirkan duniawi saat bangun tidur , maka Allah swt menetapkan empat macam
kesengsaraan .
Kesengsaraan macam apakah
yang Allah berikan kepada mereka itu ?
Kesengsaraan itu adalah :
1.Dirinya tidak bisa lepas
dari kerjaan duniawinya , sampai tidak ada waktu lagi kesempatan untuk
memikirkan bekal hidup untuk kebutuhan akhiratnya ;
2. Dirinya selalu sibuk
siang dan malam dengan duniawinya , sehingga tidak ada waktu istirahat sama
sekali. Tidurpun sering tidak di kamar tidurnya, tapi di jalan sambil naik
mobil, kereta , pesawat terbang, kapal laut . Yang tergambar di benaknya hanya
uang dan keuntungan hasil usahanya . Sehingga tidak terfikirkan sama sekali
untuk meraih keuntungan akhirat . Rumah tempat tinggalnya dibangun semegah
mingkin, sehingga melupakan rumah kuburan yang sudah disediakan oleh Allah itu
bangunannya seperti apa .
3. Hidupnya selalu kurang
, kurang dan kurang . Semakin besar penghasilan, semakin besar pula pengeluaran
. Sehingga kekurangan yanag ada di benaknya itu semakin bertambah ;
4. Selalu berangan – angan
, berandai – andai terlalu tinggi , sehingga sangat sulit untuk menggapainya .
Untuk mengantisipasinya ,
maka harus melakukan empat hal berikut ini yaitu
1.Utamakan memikirkan
bekal hidup akhiratnya dengan memanfaatkan duniawi yang telah Allah berikan
kepadanya ;
2. Persiapkan bekal
akhirat sebaik mungkin agar kelak disana tidak sengsara dan menderita dengan
harapan semoga apa yang akan di dapat diakhirat itu akan jauh lebih baik dari
apa yang diperolehnya di dunia saat ini
;
3. Hidup dengan bersikap
qana’ah , artinya bersyukur kepada Allah , menerima apa adanya tidak ada protes sedikitpun kepada Allah ,
kurang itu dan ini . Caranya adalah
memanfaatkan semua kenikmatan itu untuk kebutuhan akhiratnya kelak ;
4. Tidak mau berangan –
angan tapi hidup secara nyata dengan memanfaatkan apa yang ada, dan bisa
menumbuh kembangkan yang ada itu agar bisa lebih banyak lagi manfaatnya baik
untuk kebutuhan dunianya maupun untuk kebutuhan akhiratnya .
Semoga ini bermanfaat
untuk kita semuanya . Insya Allah . Aaaaamiin.
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar