Assalaamu’alaikum wa
rahmatullaahi wa barakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku sifat thoma’,
rakus, tamak adalah merupakan penyakit hati yang bisa mematikan hati dan
menghancurkan harga diri serta tertolaknya segala amal perbuatan baik oleh
Allah .
Dampak dari semua itu akan
menjadi manusia yang hina baik di mata orang lain, lebih-lebih di mata Allah .
Untuk itu jagalah hati kita
semua agar jangan sampai terjangkit penyakit yang telah disebutkan tadi .
Wahai saudaraku lawan
daripada thoma’ adalah sifat wara’. Wara’ itu adalah percaya bterhadap takdir
Allah .
Orang yang memiliki sifat
thoma’ itu hatinya selalu gelisah, resah , kacau, tidak tenang dan tenteram .
Tujuan hidupnya hanya fokus mengejar harta benda dan kesenangan dan kepuasan
dunia .
Kalau boleh nawar pada Allah dunia itu ingin menjadi miliknya semua,
dan menguasainya . Dia tidak punya rasa peduli terhadap orang lain . Gak kenal
yang namanya halal dan haram.
Orang yang terkena penyakit
thoma, maka akan menjadi budak harta , hidupnya dalam kehinaan, dan yang jelas
dia akan celaka di mata Allah. Karena dia mengikuti hawa nafsunya di dunia yang
fana ini .
Sebaliknya bagaimana dengan
orang yang wara’ lawan dari thoma’ ? Orang yang wara’ hatinya akan tetang,
tentram, damai.
Dia laksana batu karang yang
berada di tengah lautan, kokoh berdiri tegak , kuat tidak bergeming sedikitpun.
Walau dihantam oleh gelombang ombak yang besar dari muka , belakang, kiri dan
kanan .
Orang yang wara’ akan
dimuliakan dan dimenangkan oleh Allah swt hidupnya .
Allah swt berfirman ,
“ Ulaaa ika yuj zaunal
ghurfata bimaa shobaruu wayalaq qouna fiihaa tahiyyatan wa salaaman .
Khoolidiina fiihaa hasunat mustaqorron wa muqoomaa “
Yang artinya , “ Mereka
itulah orang yang dibalasi dengan martabat yang tinggi (dalam surga) karena
kesabaran mereka dan mereka disambut dengan penghormatan dan ucapan selamat di
dalamnya, mereka kekal di dalamnya. Surga itu sebaik-baik tempat menetap dan
tempat kediaman. “
QS Al Durqon 75 - 76 .
Rasulullah saw bersabda , “
Maka tidak ada yang dapat memenuhi kepuasan anak Adam itu , kecuali tambah (
hingga ) ia mati masuk ke dalam kubur . Dan Allah akan member tobat bagi siapa
yang bertobat .
HR BUkhori, Muslim, Ahmad dan
Turmudzi .
Rasulullah bersabda , “ Ad
dunyaa sibnul mu’minu wa jannatul kaafiriin “
Yang artinya , “ Dunia itu
laksana penjara bagi orang mu’mik dan sorga bagi orang yang kafir “ . Al Hadits
.
Jelasnya sifat thoma itu
dapat merusak agama yang dijalankan oleh dirinya. Sifat thoma akan menjadi
bencana bagi dirinya . Oleh karena itu sifat ini harus dijauhkan jangan
dipelihara.
Akan tetapi peliharalah sifat
wara’ yang dapat mengokohkan agamanya agar di dalam menjalani mkehidupan ini
bisa selamat dan berbahagia dunia dan akhirat …. Aaaaamiin ….
Walloohu a’lam bish showab…..
Barakalloohu fiikum ……
Wassalaamu’alaikum wa
Rahmatullaahi wa Barakaatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar