Assalamu’alaikum
Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku kita sudah
mengetahui bersama bahwa waktu yang
Allah berikan kepada kita itu adalah 24 jam sehari semalam .
Bila kita melaksanakan
shalat wajib 12 menit maka hanya 1 jam ,
untuk tidur 8 jam , istirahat 3 jam sisanya untuk mencari karunia Allah swt.
Mengapa kita sering habis
habisan mengerahkan tenaga, pikiran,waktu, biaya, hati untuk mencari cinta
manusia.
Makhluk tak berdaya, yang
tak bisa menguasai hatinya sendiri dan pasti akan tiada. Atau untuk mengejar
duniawi yang pasti kita tinggalkan. Tapi kita tidak habis-habisan memburu cinta
Allah .
Penguasa semesta alam, yang
nyata-nyata sudah menciptakan, menghidupkan, menjamin, mengurus diri kita
setiap saat walau DIA menyaksikan kita lupa, lalai dan bahkan mengkhianatiNya.
Mengapa kepada DIA hanya
memberi sisa?
Shalat hanya sisa waktu kesibukan, Zikir hanya sisa ngobrol, Menyebut nama-Nya hanya sisa waktu dari menyebut-menyebut harta / manusia, Baca alquran hanya sisa waktu dari membaca koran/sms/bbm, internet.
Shalat hanya sisa waktu kesibukan, Zikir hanya sisa ngobrol, Menyebut nama-Nya hanya sisa waktu dari menyebut-menyebut harta / manusia, Baca alquran hanya sisa waktu dari membaca koran/sms/bbm, internet.
Sedekah hanya sisa dari
belanja/jajan memikirkan akherat hanya sisa dari memikirkan duniawi .
Hati untuk-Nya hanya sisa dari hati yang dipenuhi cinta kepada manusia/duniawi.
Akankah hanya sisa sisa
untuk Rabb yang amat mengasihi kita . Mana bukti cinta kita
kepada-Nya ??…Hanya sisa-sisa itukah??… Bukti cintamu.. kepada
Penciptamu ??
Semoga uraian ini
bermanfaat untuk kita semuanya .
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar