Kamis, 04 Januari 2018

BERDUSTA MERUSAK KEIMANAN

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim .





Wahai saudaraku Allah swt telah memberi kita mulut , 

maka jagalah dan peliharalah dengan baik .

Jangan sampai mulut kita dimanfaatkan untuk hal - hal yang tidak disukai oleh Allah .

Cegahlah dari makanan dan minuman yang haram  serta jagalah ucapan kita , 

karena dari mulut kita itulah dosa akan menghampiri kita , 

atau sebaliknya akan mendatangkan pahala darinya.

Allah swt berfirman di dalam QS An Nahl [ 16 ] : 116  yang artinya 

Dan janganlah kamu mengatakan terhadap  apa yang disebut-sebut 

oleh lidahmu secara dusta “ini halal dan ini haram”, untuk 

mengada-adakan kebohongan terhadap Allah. Sesungguhnya 

orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah 

tiadalah beruntung. (QS. An-Nahl (16): 116)

Melalui ayat ini Allah memperingatkan kita semua yaitu

Hati hatilah terhadap lidah kita 

walau lidah tak bertulang tapi efeknya luar biasa.

Luar biasa ini bisa luar biasa baiknya 

dan juga luar biasa buruknya.

Lidah boleh dibilang lisan yang keluar dari mulut .

Dengan perantaraan lidah manusia bisa terangkat derajatnya .

Dan melalui perantaraan lidah pula 

manusia bisa tererumus ke lembah nista dan hina.

Pernahkan terfikirkan tentang kerjaan lidah, yaitu bisa merasakan sesuatu .

Gula manis, kopi pahit, cabe pedas , jamu pahit adalah karena lidah berfungsi.

Apa jadinya bila anda kaya raya, rumah megah, mobil mewah, jabatan tinggi, 

tapi rasa yang ada pada lidah dicabut oleh Allah , bagaimana ?

Lidah itu bisa lebih tajam dari pisau silet atau pisau cukur .

Dari lidah manusia bisa jujur atau sebaliknya bisa dusta .

Untuk itu agar anda aman dari segala gangguan, maka jagalah lidah ( lisan ) anda .

Anda bisa mendustakan manusia , tapi anda tidak akan bisa mendustakan Allah swt .

Bila anda bicfara maka katakanlah benar bila hal itu benar 

dan katakanlah itu salah bila memang salah .

Jangan sampai diputar balik, yang salah anda benarkan 

sedangkan yang benar anda salahkan .

Adilnya seseorang itu bergantung pada salah dan benarnya kerja lidah.

Lidahnya orang jujur itu sungguh banyak yang membencinya .

Justru bila lidah anda tidak jujur, maka akan banyak temannya ,

Apalagi bila membicarakan masalah agama 

peran lidah itu amat sangat penting sekali.

Dari lidah bisa mendatangkan pahala yang banyak .

Dan dari lidah pula bisa mendatangkan dosa yang banyak .

Berbicara tentang Allah swt tanpa ilmu termasuk dusta atas (nama) Allah .

Masih banyak manusia hanya karena kepentingan tertentu, 

lalu lisannya berdusta .

Barangsiapa yang mampu menjaga lisannya, 

berarti masih sayang pada dirinya sendiri .

Barangsiapa yang tidak mampu menjaga lisannya, 

maka sama saja dengan menzalimi dirinya sendiri.

Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah  .  Aaaamiin

Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...