Assalamu’alaikum
Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku smua orang pasi menginginkan memiliki pasangan hidup [ suami / istri ] yang terbaik dalam segala hal.
Akan tetapi tidak semua orang harapannya itu tercapai . Manusia boleh merencanakan sesuatu tapi rencana Allah itu jauh lebih baik dan semprna.
Termasuk salah satunya adalah jodoh setiap manusia itu yang menentukan berjodoh atau tidaknya hanyalah Allah swt.
Sehingga tidak ada seorangpun manusia mengetahui pasangan hidupnya itu siapa . Bila telah menikah maka itulah jodohnya.
Namun untuk mengetahui siapakah jodoh kita , maka marilah kita smak uraian berikut ini atas dasar pengalaman hidup, jadi bukan merupakan kepastian, namun banyak terjadi seperti itu .
7 CARA MENGETAHUI DIA JODOH YANG BAIK
ATAU BUKAN
1.
Lihat penghormatannya pada ayah ibunya (Jika ia baik pada keluarganya, ada
kemungkinan besar iapun berbuat baik padamu dan keluargamu)
2.
Lihat bagaimana kasihnya pada anak kecil (karena kelak kau kan punya keturunan,
lihatlah apakah ia dekat dengan anak kecil? Karena ia kan menjadi ibu atau ayah
bagi keluargamu)
3.
Lihat sholatnya (Coba cari informasi tentang ibadahnya, khususnya mengenai
sholat. Apakah ia sholat tepat waktu? Jika lelaki apakah ia suka ke masjid
bahkan menjadi imam atau mu'adzin? Jika ya. poin plus untuknya. Karena ia
insyaAllah mampu menjadi imammu)
4.
Lihat karakternya (Selami lebih dalam kelebihan dan kekurangan sifatnya. Lalu
tanya pada diri sendiri siapkah saya menoleransi kekurangannya?)
5.
Tanya apa visi atau citanya dalam menikah (menikah itu bukan hanya satu dua
hari, ia sebuah organisasi terkecil yang sangat penting. Maka, tanpa visi yang
jelas yang ada hanyalah kehampaan dalam rumah tangga)
6.
Tanya pada Sahabat terdekatnya (Orang terdekat biasanya mengatakan apa adanya
tentang dirinya. Gali informasi sangat detil dari dirinya. Pastikan dapat
dipercaya)
7.
Jika semua poin di atas sudah terceklis. Jangan lupa tanya baik-baik,
"Maukah dia menjadi jodohmu?" (Karena iapun menginginkan poin-poin
yang sama darimu)
Setiap perjalanan kehidupan itu ada hikmahnya /manfaatnya
hanya bagi orang yang dapat mengambil hikmah/manfaat dari kehidupannya itu.
Itulah orang yang di beri pengetahuan hikmah oleh Allah.
Sedangkan orang yang tidak di beri pengetahuan
hikmah, mereka akan selalu menyia nyiakan setiap sisi kehidupannya. Itulah orang
yang mubadzir hidupnya. Pengetahuannya adalah hanya berdasarkan prinsipnya
masing-masing.
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah .
Aaaaamiin.
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar