Rabu, 29 Agustus 2018

243 . ISTIJRAD …..APAKAH ISTIJRAD ITU ?


Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Wahai saudaraku apakah yang dimaksud dengan ISTIJRAD ?

Istidraj artinya suatu jebakan berupa kelapangan rezeki ,  padahal yang diberi dalam keadaan terus menerus bermaksiat pada Allah.

Jadi, ketika Allah membiarkan kita :

1.Sengaja meninggalkan shalat, merasa senang tanpa ada rasa salah .


2. Sengaja meninggalkan puasa , karena dianggapnya itu adalah perbuatan sia - sia .


3. Tidak ada perasaan berdosa ketika bermaksiat dan membuka aurat. dan semakin lama semakin senang menikmatinya .

4. Berat untuk bershadaqah, bila akan bershadaqah hatinya mulai ramai bisikan jangan ntar rezeki kamu akan berkurang, takut miskin, takut sengsara, takut menderita, takut kelaparan dan sejenisnya .


5. Merasa bangga dengan apa yang dimiliki , karena semua itu adalah hasil kerja kerasnya , hasil dari pemikirannya, hasil penemuannya atau hasil dari ciptaannya, tak ada yang membantunya sama sekali , kecuali diri sendiri .


6. Mengabaikan semua atau mungkin sebagai perintah Allah. apa yang diperintah Allah dialnggarnya, dan apa yang dilarang oleh Allah justru dikerjakannya .


7. Menganggap enteng perintah- perintah Allah. Ancaman Allah, peringatan Allah, janji - janji Allah tentang pahala, surga, siksa, azab, neraka semuanya diabaikan, disepelekan, asyik dengan duniawinya saja .


8. Merasa umurnya panjang dan menunda-nunda taubat. Merasa karena masih muda lalu beranggapan hidupnya di dunia ini masih lama. Padaha bila melihat kejadian di sekitarnya, banyak yang masih lebih muda darinya telah dipanggil oleh Allah.  

Karena merasa dirinya sehat dan kuat lalu tenang-tenang saja apapun yang disampaikan tentang kebenaran, gak dianggap sama sekali . Padahal bila belajar dari kejadian yang ada ternyata orang meninggal dunia itu tidak harus menunggu sakit duluan, ada yang mendadak, bila ditanya , oh itu sakit jantung, selesai.


9. Tidak mau menuntut ilmu syar'i . Ilmua syar'i itu ilmu agama. Beramal tanpa ilmu adalah sia - sia. Punya ilmu tanpa diamalkan juga sia - sia. Punya ilmu tidak diajarkan ke orang lain juga tidak ada manfaatnya .


10. Lupa akan kematian  .  Kalau manusia tahu kematiannya kapan, maka sudah pasti semakin mendekati hari kematiannya, akan semakin sibuk mencari bekal, karena takut kekurangan bekal sampai ke perjalanan hidupnya yakni akhirat .

Tetapi Allah tetap memberikan kita :

1. Harta yang berlimpah. bahkan ada yang semakin bertambah terus .


2. Kesenangan terus menerus sehingga semakin jauh dengan Allah, semakin tidak kenal Allah dan rasulnya, sampai sudah tidak kenal akan dirinya sendiri .


3. Dikagumi dan dipuja puji banyak orang, semakin banyak yang memujanya, memujinya, menghormatinya , maka semakin senang dan bangga dibuatnya .


4. Tidak pernah diberikan sakit , sehingga dalam berbuat itu tidak ada rasa khawatir dan takut terhadap apapun .


5. Tidak pernah diberikan musibah , sehingga semakin menikmati kehidupan duniawinya .


6. Hidupnya aman-aman saja , sengga jauh dai kelelahan, keluhan, kekhawatiran, sampai lupa tentang kehidupan akhiratnya .

Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semuanya . Insya Allah . Aaaamiin.

Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...