Kamis, 21 Februari 2019

423 . UMAT AKHIR ZAMAN


Assalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Rasulullah saw menjelaskan bahwa Ummat Islam di akhir zaman akan berfirqoh firqoh sebagaimana dalam sabdanya berikut ini:

قَالَرَسُوْلُاللهِصَلّيٰاللهعَلَيْهِوَسلَّمْ : وَالذِّينَفْسِيْمُحَمَّدٍبِيَدِهِلَتَفْتَرِقُاُمَّتِيْعَليٰثَلَثٍوَسبْعِيْنَفِرْقَةًفَوَاحِدَةٌفِيْالْجَنَّةِوَثِنْتَانِوَسَبْعُوْنَفِيْالنَّارِقِيْلَ : مَنْهُمْيَارَسُوْلَاللهِ،قَالَ : اَهْلُالسُّنَّةِوَالْجَمَاعَةِ ( رواهالطبرَني )
 
Artinya : Rasulullah saw bersabda : 

“Demi Tuhan yang menguasai jiwa Muhammad, sungguh umatku nanti akan pecah menjadi 73 golongan, satu golongan masuk surga dan yang 72 golongan
akan masuk neraka, seorang sahabat bertanya 
“ siapakah mereka yang masuk surga itu, ya Rosulallah ? “   
Rasul menjawab “ Mereka itu adalah Ahlus Sunnah wal Jama’ah “ 

( H. R. Imam Thobroni ).

Sebagaimana yang telah kita ketahui bersama bahwa aliran Islam saat ini sudah semakin banyak .

Ada yang mengikuti aliran ini, ada juga tang mengikuti aliran itu. Ada yang menjalani Thoriqot ini , ada juga yang menjalaniThoriqot itu .

Ada yang menjanai Madzhab ini, ada juga yang enjalankan Madzhab itu . Yang bila ditanya sumbernya mereka akan menjawab Al Qur’an dan Hadits.

Bagi mereka yang mendalami ilmu pengetahuan dari agama yang dianutnya itu lebih banyak diam. Yang rebut itu adalah mereka yang belajarnya masih  setengah – setengah , yang masih tanggung .

Kenapa demikian ?  Mereka terkadang merasa lebih segalanya daripada golongan yang lain, bahkan lebih gila lagi mereka sok suci. Tidak mau bergaul dengan jama’ah lain .

Sampai suatu ketika misalnya golongan A sedang melaksanakan sholat, kemudian ada golongan B ikutan , maka setelah selesai sholat golongan A ini mengulang kembali sholat berjama’ahnya.

Misalnya bila ada seorang hamba dari golongan B duduk di musholanya menunggu waktu sholat. Setelah waktu tiba ternyata golongan A tidak ada yang dating ke mushola .

Si B tidak tahu kenapa , karena sudah lama menunggu tidak juga ada yang dating, maka terpaksa sholat sendirian.

Tapi setelah Si B pergi meninggalkan mushola , barulah para jama’ah A melaksanakan sholat berjama’ah, walaupun waktunya sudah mepet banget .

Apakah Rasulullah s aw mengajarkan yang seperti demikian ?  Itulah maka beliau menjelaskannya melalui hadist di atas.

Semoga saja agama yan dijalani oleh kita semua termasuk ke dalamgolongan yang diharapkan oleh Allah swt dan Rasul-Nya .

Semoga uraian ini  bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah . Aaaaamiin.

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...