Minggu, 10 Juni 2018

172 . KELEBIHAN ORANG MISKIN TIDAK DITAMPAKKAN .


Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Wahai saudaraku para orang miskin selalu meminta kepada Allah agar diciukupkan kebutuhannya dalam hidup di dunia ini , walaupun tidak menjadi kaya.

Maka Allah balas do’a mereka dengan menggerakkan sebagian para orang kaya untuk menolong mereka dengan memberinya pekerjaan .

Si miskin menolong orang kaya dengan tenaganya dan ilmu serta keahliannya, sedangkan orang kaya menolong para orang miskin dengan hartanya .

Disinilah Allah swt menentun manusia agar tangannya itu selalu telungkup , mau bekerja, mau berusaha. 

Tidak telentang yaiu dengan meminta- minta , mengemis dan terkadang memintanya itu dengan nada memaksa.

Sessungguhnya do’a orang – orang miskin itu mengandung keberkahan yang sangat luar biasa. 

Karena mereka berdo’a itu dengan hati yang tulus , ikhlas dan bersih . Tidak mengharapkan apapun dan dari siapapun kecuali hanya dari Allah sajaBerkah dari do’a orang miskin .

Dalam hadits disebutkan bahwa Sa’ad menyangka bahwa ia memiliki kelebihan dari sahabat lainnya karena melimpahnya dunia pada dirinya,  dan  

Rasulullah saw bersabda,

هَلْ تُنْصَرُوْنَ وَتُرْزَقُوْنَ إِلاَّ بِضُعَفَائِكُمْ

“Kalian hanyalah mendapat pertolongan dan rezeki dengan sebab adanya orang-orang lemah dari kalangan kalian”

(HR. Bukhari no. 2896).

Dalam lafazh lain disebutkan bahwa Nabi saw bersabda,

إِنَّمَا يَنْصُرُ اللهُ هَذَهِ اْلأُمَّةَ بِضَعِيْفِهَا: بِدَعْوَتِهِمْ، وَصَلاَتِهِمْ، وَإِخْلاَصِهِمْ.

“Sesungguhnya Allah menolong umat ini dengan sebab orang-orang lemah mereka di antara mereka, yaitu dengan doa, shalat, dan keikhlasan mereka” .

HR. An Nasai no. 3178.

Untuk itu mulai sejak saat ini kita tidak boleh memandang rendah , menyepelekan dan meremehkan orang – orang miskin.  

Tidak ada orang yang ingin hidup miskin di dunia ini , semuanya pasti ingin kaya .

Namun kembali kita harus memahami bahwa yang merencanakan , mengatur dan memberi rezeki itu hanya Allah swt .

Bersar dan kecilnya rezeki yang diberikan kepada hambaNya itu adalah sudah yang terbaik dari Allah swt .

Oleh karena itu kita harus pandai - pandai memanfaatkan rezeki itu dengan baik . Jangan sampai awal pemberian baik, lalu dimanfaatkan dengan buruk, maka hasilnya akan buruk .

Oleh karena itu bila punya keinginan kekayaan , maka jadilah orang yang kaya di dunia dan akhirat , agar menjadi orang yang berbahagia.

Adaikan di dunia hidupnya harus miskin , tidak mengapa asalkan kemiskinan di dunia ini akan Allah gantikan dengan kekayaan di akhirat .

Jangan sampai sudah di dunianya saja miskin,lalu tidk mau beribadah sama sekali . Ini salah besar .

Siapa tahu kedudukan mereka jauh lebih tinggi dibandingkan dengan keadaan kita saat ini.

Semoga ini bermanfaat .

Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...