Assalamu’alaikum
Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Hablum
minallah menurut bahasa berarti hubungan dengan Allah SWT. Namun dalam
pengertian syariah makna hablum minallah sebagaimana yang dijelaskan di
dalam tafsir At-Thabari, Al-Baghawi, dan tafsir Ibnu Katsir adalah
“Perjanjian
dari Allah.Maksudnya adalah masuk Islam atau beriman dengan Islam sebagai
jaminan keselamatan bagi mereka di dunia dan di akhirat”
Sehingga
dapat kita pahami bahwa untuk membangun hubungan kita kepada Allah, kita
mempunyai kewajiban untuk menunaikan hak-hak Allah, dan apakah hak-hak Allah
SWT itu ?
Hak-hak
Allah SWT ialah mentauhidkan dan tidak menyekutukan-Nya dengan yang lain serta menjalankan
syariat Allah SWT. Misalnya : sholat,
puasa dan sebagainya.
Kelak
di akhirat Allah tidak menanyakan kita keturunan siapa, punya gelar apa dan
berapa banyak gelar yang sudah didapat , apa jabatan kita, seberapa banyak
harta kita.
Semua
itu tidak akan ditanyakan oleh Allah kepada kita. Lalu apa yang ditanyakan
Allah kepada kita ?
Apa
yang telah kita perbuat selama di dunia. Kalau sudah banyak yang dikerjakan ,
lalu mana amal untuk akhiratnya ?
Bagaimanakah
ketakwaan kita terhadap Allah ? Bagaimanakah keimanan kita terhadap Allah ?
Walau
di dunia sudah melakukan berbagai macam ketakwaan dan keimanan yang sungguh –
sungguh, lalu setelah berada di akhirat tidak ada amal sama sekali.
Artinya
kita telah salah niat , karena Allah swt hanya melihat niat yang ada di dalam
hati kita .
Semakin
bersih niat kita karena Allah, maka kualitas amal kita akan semakin sempurna .
Lalu
harta kita akan ditanya dengan cara apa kita memperolehnya, cara halal ataukah
cara haram ?
Dan bagaimanakah cara
mengeluarkan harta tersebut apakah untuk hal – hal yang disukai oleh Allah , ataukag
yang dibenci oleh Allah ?
Semoga
saja setelah membaca urain ini mata hati kita menjadi terbuka setelah selama
ini sudah tertutup. Yang tentunya atas seizin Allah swt . Insya Allah .
Semoga
uraian ini bermanfaat untuk kita semua.
Insya Allah . Aaaaamiin.
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar