Assalamu’alaikum Warahmatullaahi
Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Allah swt berfirman di dalam Al Qur'an yaitu
" Wa laqod fatannal ladziina min qoblihim
falaya'lamanlloohul ladziina shodaquu
walaya'lamannal kaadzibiin "
yang
artinya sebagai berikut ,
“ Dan sesungguhnya kami telah menguji
orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang
yang benar
dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta “
QS Al Ankabuut [ 29 ] : 3 .
Dan Allah swt berfirman di dalam Al Qur'an yaitu ,
" Wala ajrul aakhiroti khoirun ,
lil ladziina aamanuu
wa kaanuu yattaquuna "
Yang artinya sebagai berikut ,
“ Dan sesungguhnya pahala di akhirat
itu lebih baik,
bagi orang-orang yang beriman
dan selalu bertakwa “
QS Yusuf [ 12 ] : 57 .
Melalui ayat ini –ayat ini Allah swt memberitahukan kepada kita semua bahwa tidak ada seorang
manusiapun yang akan lolos dari ujian dan cobaan Allah swt.
Ujian dan cobaan Allah itu
bukan hanya diberikan kepada kita saja, akan tetapi juga telah diberikan kepada
orang – orang yang sebelum kita .
Bila anda membaca Qur’an
terjemah sungguh banyak sekali contoh – contoh ujian Allah yang telah diberikan
kepada mereka.
Bahkan ujian yang Allah
berikan itu jauh lebih berat dibandingkan apa yang kita alami sekarang .
Sesungguhnya Allah sudah
mengetahui kualitas keimanan setiap orangnya .
Lalu mengapa Allah tetap
memberikan ujian dan cobaan ? Supaya
tahu semuanya
bahwa untuk mencapai
keimanan yag baik itu tidak semudah seperti membalik telapak tangan .
Dibutuhkan perjuangan yang
sungguh – sungguh , melalui tingkat ketabahannya , ketawakalannya, kesabaranya
dll.
Dari ujian dan cobaan itu
maka akan Nampak bukan hanya oleh Allah saja tapi juga oleh manusia lainnya
kualitas orang yang dilihatnya , walaupun tidak akan sama persis menurut
penilaian dari Allah .
Dari ujian itu maka bisa
diketahui siapa yang beriman , siapa yang munafik , siapa yang kafir dan siapa
yang fasik .
Janji – janji Allah
terhadap semuanya dari dulu sampai akhir zaman tetap tidak akan berubah .
Dan semua itu akan
dibuktikan kelak di akhirat, walau ada sebagian yang Allah buktikan di dunia .
Sesungguhnya ini termasuk situasi dimana
perbuatan baik itu dibalas di akhirat nanti.
Dan ini bukan sebuah kerugian
karena selama di dunia selalu mendapat ujian, melainkan balasan di akhirat itu
lebih baik
dan lebih kekal sehingga tidak ada bandingannya jika dibandingkan
dengan kenikmatan di dunia.
Hanya
orang – orang yang beriman dan bertakwalah yang mendapatkan imbalan sempurna
dari Allah di akhirat .
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semuanya . Insya Allah . Aaaaamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar