Minggu, 02 September 2018

249 . SIFAT KEMULIAAN DUNIA


Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Wahai saudaraku janganlah anda tertipu oleh dunia , karena dinia itu hanyalah alam palsu, alam yang aslinya adalah akhirat. 

Janganlah anda mau dipermainkan oleh dunia, karena hidup anda di dunia ini hanya singgah. 

Janganlah anda bersenda gurau dengan , karena bisa melaikan kewajiaban anda yang telah diamanahkan Allah kepada anda.  

Janganlah anda larut dengan dunia yang hanya merupakan kesanangan sesaat tapi penyesalannya sepanjang hayat . 

Wahai saudaraku memang benar dunia itu Allah ciptakan seindah mungkin agar kita merasa betah tinggal di dalamnya. 

Namun harus diingat dunia ini ibaratnya air laut, semakin diminum, maka akan semakin terasa haus. 

Semakin banyak yang dimiliki semakin ingin lebih banyak lagi yang dikuasai . Semakin besar penghasilan maka semakin besar pula pengeluaran. Itulah semua ci-ciri daripada dunia .  

Karena alam semesta atau dunia seiisinya itu hanyalah sementara , maka suatu saat akan rusak, hancur dan binasa. 

Termasuk keberadaan kita di dunia pun sama. Apakah kita dulu yang akan meninggalkan dunia berupa kematian atau kiamat kecil , atau kita berbarengan dengan hancurnya dunia yaitu kiamat besar 

Yang jelas dunia seiisinya akan musnah atas kehendakNya.   Allah swt berfirman yaitu ,  
“  Innal ladziina laa yarjuuna liqoo a 
faa wa rodhuu bil hayaatid dunyaa wath ma annuu bihaa , 
wal ladziina hum ‘an aayaatina ghoofiluun     

Yang artinya,  

“  Sesungguhnya orang-orang yang tidak mengharapkan (tidak percaya akan) pertemuan dengan Kami, 
dan merasa puas dengan kehidupan dunia serta merasa tenteram dengan kehidupan itu 
dan orang-orang yang melalaikan ayat-ayat Kami, “  

QS Yunus 7 .  

Maka bagi mereka itu Allah berfirman yaitu , 

  ulaaaaika ma’waahumun naaru 
bimaa kaanuu yaksibuun     

Yang artinya , 

“  mereka itu tempatnya ialah neraka, 
disebabkan apa yang selalu mereka kerjakan “ . 

QS Yunus  8.  

Seorang ulama berpesan yaitu carilan kemuliaan itu yang kekal , dan itu hanya bisa diperoleh bila anda senantiasa beserta Allah swt.  

Janganlah anda mencari kemuliaan yang sifatnya hanya sementara, yaitu bisa segala sesuatu bergantungnya kepada manusia .  

Allah swt berfirman , 

  Innal ladziina aamanuu 
wa’amilush shoolihaati 
yahdiihim robbuhum 
bi iimaa nihm tajrii min tah tihimul anhaaru 
fii jannaatin na’iim  “  

Yang artinya , 

“  Sesungguhnya orang-orang yang beriman 
dan mengerjakan amal-amal saleh, 
mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka 
karena keimanannya, di bawah mereka mengalir sungai-sungai 
di dalam surga yang penuh kenikmatan “  

QS Yunus  9  

Dan mereka senantiasa berdo’a  kepada Allah bukan minta diberi kekayaan , minta dinaikkan jabatan, minta agar usahanya sukses , minta agar segera diangkat menjadi pegawai resmi dll , akan tetapi do’a yang dipanjatkan oleh mereka itu adalah   ,

 “  Da’waahum fiihaa subhanakalloohumma 
wa tahiyyat tuhum fiihaa salaam , 
wa akhiru da’waahum fiihaa 
anilhamdu lillaahi robbil’aalamiin    

Yang artinya , 

“  Do'a mereka di dalamnya ialah: "Subhanakallahumma", 
dan salam penghormatan mereka ialah: "Salam". 
Dan penutup doa mereka ialah: 
"Alhamdulilaahi Rabbil 'aalamin"  

QS Yunus 10 .  

Semoga ita semua tidak tertipu dengan gemerlapnya kesangan dunia , namun kita tetap istiqomah berada di jalan Allah, 

jalan yang diridoi olehNya  yaitu jalan yang lurus sebagaimana jalan yangtelah diberikan pada umatNya yang terdahulu, bukan jalan yang dimurkai olehNya dan jalan yang sesat ….Aaaaamiin 

Wassalaamu’alaikum wa Rahmatullaahi wa Barakaatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...