Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai
saudaraku hidup yang kita jalani ini
jangan dianggap biasa – biasa saja , siang berubah jadi malam, dan malampun
berubah menjadi siang , matahari muncul di siang hari di timur dan terbenam di
barat , sementara itu bulan munculnya di malam hari dari barat ke timur.
Perhatikan
munculnya bulan bila tanggalnya kecil bulan kecil semakin membesar dan pada
setiap tanggal 15 bulan cahayanya penuh yakni bulan purnama . kemudian mulai
mengecil lagi sampai akhirnya lenyap .
Bintang –
bintangpun bertaburan dengan beraneka warna warni cahayanya , ada yang bergerak
dan ada pula yang diam .
Sungguh semua itu
adalah kenikmatan dari Allah . Belum kenikmatan yang ada pada diri kita , mata
bisa melihat , telinga bisa mendengar, mulut bisa bicara , lidah bisa merasa,
tangan bisa berbuat , kaki bisa melangkah , kemanapun pergi selalu selamat ,
sehat dsb . Itu juga nikmat dari Allah swt .
Wahai saudaraku
bisakah anda menghitung nimat – nikmat Allah ?
Sungguh setinggi apapun ilmunya , sepandari apapun manusia , tidak ada
yang mampu mengitung nikmat – nikmat Allah swt .
“ Wa in ta’udduu
ni’matallaahi laa tuhshuuhaa , innallaaha laghafuururrahiimun “
Yang artinya “ Dan jika kamu menghitung-hitung
nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah
benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang “ .
Wahai saudaraku selain nikmat – nikmat yang telah
disebutkan tadi masih ada lagi nikmat yang lain yaitu umur .
Ingat bila usia
bertambah maka umur berkurang . Bila umur berkurang maka kesempatan hidup di
dunia pun semakin berkurang .
Semakin bersambahnya usia, umur semakin berkurang, maka
kita semua semakin mendekati ajal . Untuk itu selagi masih diberi hidup oleh
Allah , maka manfaatkan dengan sebaik – baiknya .
Semakin bertambahnya usia, maka semakin lemah pula tubuh
kita , dan semakin berkuranglah kenikmatan kita . Maka sabarnyapun harus
semakin ditingkatkan .
Rasulullah saw bersabda , “ Sebaik – baik manusia adalah
orang yang diberi panjang umur , semaki bertambah pula kebaikannya . Dan
sejahat – jahatnya manusia adalah
semakin panjang umurnya semakin banyak
pula maksiat dan dosanya “ HR Ahmad .
Rasulullah saw bersabda
, “ Barangsiapa yang sudah masuk
usia empat puluh tahun tapi kebaikannya masih belum dapat mengalahkan
kejahatannya , maka lemparkan saja ke dalam api neraka tempatnya mereka “
Rasulullah saw bersabda , di Hari Kiamat , seseorang
tidak bisa melangkahkan kakinya sebelum menjawan empat pertanyaan yang akan
diajukan oleh Allah swt yaitu : Umurnya
dihabiskan untuk apa ?
Jasadnya di pakai
untuk apa ? Ilmunya diamalkan untuk apa ?
Hartanya diperoleh dengan jalan apa
? Dan dibelanjakan untuk apa ?