Selasa, 17 Oktober 2017

JANGAN MENZALIMI ORANG LAIN

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahim.





Wahai saudaraku bila kita hidup ingin banyak saudara maka bersikaplah rendah hati dengan siapapun, bergaullah dengan siapapun , ambil sisi baiknya dan buang sisi buruknya  .

Bersikaplah jujur terhadap diri sendiri, jujur  terhadap Allah dan jujur terhadap sesama manusia . 

Hilangkan rasa ingin menang sendiri , ingin untung sendiri  . Karena kita hidup bukan untuk sendirian tapi untuk menciptakan susana kebersamaan .

Sadarilah oleh kita bersama bahwa keberadaan kita di dunia ini hanya sementara . Karena setelah kita meninggalkan dunia ini kita akan menghadapi kehidupan yang sebenarnya yaitu akhirat, kehidupan yang kekal.

Akan tetap kehidupan akhirat itu ditentukan oleh kita saat kita berada di dunia. Di dunia inilah tempat kita menanam lahan yang baik .

Di dunia inilah tempat kita menanam amal kebajikan yang disukai oleh Allah , di dunia inilah tempat kita memilih bahan – bahan yang baik untuk dimanfaatkan kelak di akhirat .

Karena dunia ini hanya sementara, maka mulai saat ini hilangkan sifat bersantai – santai dalam rangka mempersiapkan bekal akhirat , tapi mulailah menyibukkan diri ke arah itu.

Karena hidup hanya sekali maka manfaatkan hidup ini, jangan sampai umur kita dibuang dengan sia – sia . Sungguh alangkah ruginya bila hal itu terjadi pada diri kita.

Aturan main  Allah dan RasulNya sudah diberikan , tidak ada sanksi apapun selagi masih ada di dunia  bagi yang melanggar. 

Sanksinya hanya hukum dunia dan belum tentu adilnya . Namun segeralah bertaubat dan perbaiki diri.

Tidak ada balasan pahala di dunia ini atas hasil kebaikan kita, Allah baru akan membalasnya kelak di akhirat , bukan di dunia .

Untuk urusan dunia adalah urusan dan ketentuan Allah yang masih bisa dirubah bila kita ingin merubahnya .

Apapun yang terjadi di dunia ini hanya sebatas kasih sayang Allah swt terhadap kita semua . Itulah salah satu keistimewaan dan kelebihan Nabi kita Muhammad Rasulullah sallallaahu ‘alaihi wasallam.

Berbeda di zaman sebelum beliau , bila Rasul berdo’a  untuk diazab, maka langsung Allah mengazabnya .
Untuk itu ikutilah penanaman rasa persaudaraan yang telah dicontohkan oleh junjungan kita nabiyullah Muhammad rasulullaah shalallaahu ‘alaihi wasallam .

Sampai disaat  mau meninggalpun beliau tidak memikirkan bagaimana kelak bila bertemu Allah , tapi yang dipikirkan adalah bagaimanakah nasib umatku setelah sepeninggalku. 

Masih ada aku saja masih banyak manusia yang menentang Allah , apalagi setelah aku meninggal  . 

Sehingga saat diacabutnya ruh beliau lisannya tidak berhenti mengucapkan UMMATI … UMMATI … UMMATI ….Subhanallah.

Wahai saudaraku  jadilah hamba Allah yang baik . Banyak-banyaklah berbuat baik dalam arti luas yang mencakup nilai-nilai lahir dan batin, jasmani dan rohani.

Nilai rohani berupa keimanan dan akidah serta  segala perbuatan yang sifatnya ubudiyah ( penghambaan diri kepada Allah ) .

Nilai rohaninya adalah segala perbuatan yang berhubungan dengan sesama manusia di dalam kehidupan sehari – hari dari mulai lingkup terkecil yakni keluarga sampai kepada msyarakat , lingkungan bahkan Negara .

Suatu kesalahan yang besar bila seseorang ibadahnya rajin dan benar , akan tetapi perbuatannya banyak merugikan masyarakat luas

Juga suatu kesalahan besar hubungan dengan masyarakat luas baik, sosialnya baik , akan tetapi ibadahnya masih sembarangan , seenaknya sendiri.

Yang benar itu adalah seseorang yang ibadahnya baik dan berhubungan masyarakat luas juga baik .

Sungguh di zaman yang sudah modern ini masih saja ada yang berpendapat shalat juga percuma kalau prilakunya buruk.  Masih baikan prilakunya baik walau shalat tidak dikerjakan. Ini salah besar .

Yang benar itu shalat dikerjakan dengan baik juga lisan , sikap dan prilakunya baik terhadap orang lain .

Bila seluruh masyarakat telah dihiasi dengan jiwa yang baik maka akan tercipta suasana kekeluargaan dan persaudaraan yang baik yang penuh kasih sayang . Sehingga terwujud suatu masyarakat yang aman , damai dan bahagia.

Semoga uraian singkat ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat membuka mata hati kita yang selama ini telah tertutup. Aaaaamiin.

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika
Wallaahu a’lam bish shawab


Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...