Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Dari Abu Hurairah r.a.
bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Bersegeralah engkau
sekalian untuk melakukan amalan-amalan - yang bagus-bagus - sebelum datangnya
bermacam-macam fitnah yang diumpamakan sebagai potongan-potongan dari malam
yang gelap gulita."
Hidup itu singkat , maka
manfaatkan hidupmu sebelum datang kematianmu.
Hidup itu untuk berbuat ,
maka berbuatlah semampumu sebelum anda tidak bisa berbuat apapun .
Hidup itu untuk
mengumpulkan bekal akhirat , maka carilah bekal sebanyak mungkin , karena bila
dunia sudah ditinggalkan maka kita tidak bisa kembali ke dunia lagi .
Hidup itu indah , maka
janganlan dirusak hanya karena memperturutkan hawa nafsu saja .
Hidup itu untuk beribadah
, maka beribadahlah sesuai dengan kemampuan anda masing - masing .
Carilah bekal untuk akhirat anda berupa amal kebajikan , amal saleh, dan ibadah lainnya yang diridoi oleh Allah swt .
Amal yang diridoi itu seperti apa ?
Yaitu setiap ucapan dan perbuatan itu ikhlas karena Allah dan hanya untuk Allah swt.
Ikhlas karena Allah dan hanya untuk Allah itu seperti apa ?
Apapun yang dilakukan dan yang diucapkan tidak tercampuri dengan urusan duniawi pribadi anda , akan tetapi semuanya hanya untuk Allah swt .
Kenapa harus seperti itu, kan kita hidupnya di dunia , maka kita butuh duniawi ?
Allah tahu akan hal itu , dan semua makhlukNya sudah dijamin rezekinya . Jadi kita tidak usah turut campur urusan Allah .
Urus saja diri kita sendiri , apakah ibadah yang dikerjakan itu sudah sebaik atau sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh Allah dan Rasul-Nya ?
Apakah kita didalam menjalani kehidupan di dunia ini sudah mengikuti petunjuk Al Qur'an ataukah belum ?
Bila anda masih belum yakin apakah hal itu benar , maka mari kita hayati firman Allah di dalam QS Yunus [ 10 ] : 44 yaitu
" Innallooha yadzlimun naasa syai an walaa kinan naasa anfusahum yadzlimuun "
Yang artinya adalah ,
" Sesungguhnya Allah tidak menzalimi manusia sedikitpun , tetapi manusia itulah yang menzalimi dirinya sendiri "
Jadi melalui ayat ini jelas bahwa Allah sangat menyayangi hamba-hambaNya . Dia tidak pernah menyakiti semua hambaNya , mencukupi segala kebutuhannya , melindunginya dari segala keburukan , dan menyelamatkannya dari berbagai macam bahaya , bila manusianya mentaatiNya, tunduk dan patuh serta bertakwa kepada-Nya .
Oleh karena itu bila terjadi keburukan yang menimpa kita , apakah itu berupa penyakit , kesulitan, musibah dll , maka itu adalah hasil perbuatan kita sendiri .
Janganlah anda melemparkan mencari kesalahan pada orang lain , gara - gara orang lain , dikejai oleh orang lain sehingga terjadi seperti sekarang ini .
Tapi kaji dirilah , koreksilah diri sendiri , ada masalah apa dengan diri kita . Karena masalah tidak datang begitu saja . Pasti ada penyebabnya .
Semoga ini bermanfaat .
Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar