Assalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku sungguh masih
banyak kejanggalan dan kaenehan kehidupan di dunia
ini bila kita perhatikan dengan teliti.
Katanya ingin dicintai Allah,
tapi firmanNya disepelekan. Katanya Al Qur’an itu sebagai
pedoman hidupnya, tapi tidak pernah dibuka, dibacanya ,
dipelajarinya, dihayatinya apalagi mengamalkannya.
Katanya ingin dicintai oleh
Rasul-Nya, tapi sunnah2 beliau diabaikan. Jangankan sunnah-sunnah
beliau, yang wajib bagi Allah saja sama sekali diabaikan .
Shalat tidak pernah , sedekah katanya tidak punya uang , untuk makan
sendiri saja masih repot , puasa Ramadhan tid ak dikerjakan karena sakit
maag dll.
Megakui kebenaran mati,
sering mengantar orang mati, tapi tidak mau belajar dari
peristiwa itu .
Percaya terhadap akhirat, tapi tidak ada persiapan
untuk mencari bekal kehidupan ke arah sana .
Berhati – hatilah dengan
orang – orang seperti ini . Mereka mengakunya beriman,
percaya, yakin bahwa semuanya itu benar, namun
hanya sebatas di lisan saja .
Bila menghadapi orang yang
faham agama. Setelah itu mereka akan kembali ke sifat
aslinya .
Itulah cara Allah menunjukkan sifat orang
kepada siapapun. Oleh karena itu kita harus jeli, harus
teliti dan waspada terhadap semua kejadian yang ada di
muka bumi ini.
Karena itu semua merupakan
pembelajaran sekaligus pengalaman bagi kita semua .
Mari kita simak firman Allah
di dalam QS Al Baqarah [ 2 ] : 8 yaitu
وَمِنَ النَّاسِ مَن يَقُولُ آمَنَّا بِاللّهِ وَبِالْيَوْمِ الآخِرِ وَمَا هُم بِمُؤْمِنِ
“Dan di antara manusia ada yang berkata, “Kami beriman kepada Allah dan hari akhir,” padahal sesungguhnya mereka itu bukanlah orang-orang yang beriman.”
QS Al-Baqarah [ 2 ] : 8.
Jadikanlah semua itu sebagai pembelajaran untuk kita semua agar kita tidak terjebak dengan segala Ttipuan ucapan manis dan penampilan seseorang .
Semoga uraian ini bermanfaat
untuk kita semua.
Insya Allah . Aaaaamiin.
Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar