Sabtu, 05 Agustus 2017

B E R S A B A R

Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillahirranmaanirrahiim .



Wahai saudaraku tidak bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua khususnya  untuk kami sendiri agar senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .

Ingat takwa itu merupakan benteng  untuk mejauhi perbuatan yang dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.

Selain dari itu kitapun hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah nikmat Iman dan Islam

Wahai saudaraku marilah kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah swt dan juga para malaikatNya .

Allah swt berfirman di dalam QS AlAshr 1 -  3  yaitu , 
“ Wal ‘ashri innal insaana lafii khusrin . Illal ladziina aamanuu wa’amilush shaalihaati watawaa shaubil haqqi watawaa shaubish shabri “  

Yang artinya , “ Demi masa ! Sesungguhnya manusia itu  pati dalam kerugian. Kecuali  orang – orang beriman , melakukan amal saleh, saling berwasiat dalam kebenaran dan kesabaran “  

Wahai saudaraku melalui ayat – ayat ini Allah swt bersumpah  terhadap waktu agar diketahui oleh kita semua sungguh amat berharga waktu itu . Waktu itu akan selalu bergerak maju, tidak pernah mundur. 

Waktu selalu bergerak teratur siang dan malam, tidak pernah lelah. Dan dengan waktu manusia tinggal memilih apakah termasuk golongan orang – orang yang merugi ataukah sebaliknya golongan orang – orang yang beruntung .  

Manusia akan termasuk golongan yang beruntung di sisi Allah bila  

1. Beriman dan bertakwa kepada Allah dan RasulNya . Menjalani segala perintahNya dan menjauhi laranganNya. Segala perintah dan laranganNya itu tertuang di dalamAl Qur’an dan sunnah Rasulullah saw ;  

2. Berbuat amal saleh, berbuat amal kebajikan yang Allah ridoi  ;  

3. Saling menasehati dalam hal kebenaran .  Ajaklah orang lain ke jalan yang benar dan ingatkan mereka bila berbuat kesalahan  ;  

4.  Bersikap sabar di dalam menjalankan ibadah , atau ketaatan, bersabar dalam kesusahan , bersabar dalam kesenangan , bersabar dalam mengendalikan hawa nafsu.  

Bersabar dalamketaatan maksudnya  saat menjalani perintah itu terkadang ada rasa rajin dan malas, namun tetap dalam istiqamah  baik dalam keadaan sempit maupun lapang . 

Sabar dalam kesusahan maksudnya disaat dalam kesusahan tidak ada kata keluhan , marah atau jengkel dsb,  akan tetapi tetap menjalani ibadah sebagaimana biasanya . 

Sabar dalam kesenangan maksudnya disaat lagi dalam suasana senang , tetap masih bisa menjaga dan mengendalikan hawa nafsunya, emosinya sehingga tidak menjadi lupa diri . 

Bersabar dalam mengendalikan hawa nafsunya maksudnya berusaha untuk tiak marah , mengeluh dsb bila menghadapi hal – hal yang tidak sesuai dengan seleranya . 

Itulah hal hal yang akan mendatangkan keuntungan bagi siapapun yang mau melaksanakannya. Sedangkanorang – orang yanag akan mendapatkan kerugian itu adalah  

1. Apa yang diperintahkan Allah dilanggarnya dan apa yang menjadi larangan Allah dilaksanakannya ;  

2.  Tidak mau berbuat kebajikan atau amal saleh  :  

3. Selalu menabarkan keburukan, kemasiatan, kezaliman, kejahatan dsb  ;  

4.  Senantiasa ceroboh dan tergesa – gesa dalam segala hal .  

Rasulullah saw bersabda , “ Sesungguhnya besarnya pahala itu bersama besarnya cobaan dan Allah swt apabila menyukai hambaNya , maka Dia mencobanya, jika ternyata sabar maka dipilih-Nyadan apabila dia rido, maka dipilihNya juga .”  Al Hadist . 

Wahai saudaraku melalui Hadist ini Rasulullah saw mengingatkan kita semua bahwa apabila Allah menyukai seorang hamba , maka Dia akan memberikan cobaan. 

Semakin berat cobaan , maka pahalanya akan semakin besar. Pahala akan diberikan oleh Allah apabila setiap cobaan yang datang itu senantiasa disikapi dengan sabar dan ikhlas rido menerima apa yang datang kepadanya walaupun tidak sesuai dengan selera hatinya, kartena yakin bahwa yang datang itu adlah merupakan takdir Allah untuknya. 

Apa yang datang itu sudah merupakan pilihan Allah yang terbaik baginya . Semoga saja kita semua termasuk ke dalam golongan orang – orang yang beruntung di sisiNya , bukan termasuk golongan orang – orang yang merugi . Aaaaamiin …. 

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika

Wallaahu a’lam bish shawab
Barakallaahu fiikum

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...