Assalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillahirranmaanirrahiim
.
Wahai saudaraku tidak bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua
khususnya untuk kami sendiri agar
senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .
Ingat takwa itu merupakan benteng
untuk mejauhi perbuatan yang dilarang dan dimurkai oleh Allah swt. Dan
takwa itu adalah kita laksanakan hak Allah dan hak – hak hamba-Nya .
Selain dari itu kitapun hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada
Allah atas segala nikmatNya terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta
inayahNya , khususnya adalah nikmat Iman dan Islam
Wahai saudaraku marilah kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita
nabiyullah Muhammad saw sebagai penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana
yang telah dicontohkan oleh Allah swt dan juga para malaikatNya .
Allah swt
berfirman yaitu , “ Wa’budullaaha walaa tusyrikuu bihii yai an wa bil walidaini
ihsaanan wa bidzik qurbaa “
Yang artinya , “
Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun . Dan
berbuat baiklah kepada dua orang tua ( ibu bapak ) , kerabat – kerabat “ QS An Nisa [ 4 ] 36 .
Wahai saudaraku Allah swt memberitahukan melalui ayat ini
agar kita hanya menyembahNya . Dilarang kita mempersekutukan-Nya .
Barangsiapa yang mempersekutukan Allah , maka putuslah
hubungan dengan Allah swt , dan dosanyapun amat besar .
Sebesar apapun dosa mausia , sebanyak apapun kesalahan
manusia akan Allah ampuni dan hapuskan, kecuali yang mempersekutukan-Nya .
Allah swt berfirman yaitu , Innallaaha laa yaghfiru an
yusyraka bihii wa yaghfiru maa duuna dzaalika liman yasyaaa u wa man yusy rik
billaahi faqadif taraa itsman ‘adziiman “
Yang artinya , “ Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni
dosa syirik . Dan Dia mengampuni segala dosa selain dari itu ( syirik ) bagi
siapa yang dikehendakiNya . Barangsiapa yang mempersekutukan Allah maka sungguh
dia telah berbuat dosa besar “ QS An
Nisaa [ 4 ] : 48
Wahai saudaraku Allah swt juga memerintahkan kita semua
agar berbakti kepada kedua orang tua dan kerabat kita .
Yang namanya berbakti itu adalah menghormati mereka,
menghargai mereka, dan membahagiakan mereka , tidak menyakiti mereka baik
dengan ucapan ataupun dengan perbuatan .
Ada seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah saw , “ Ya
Rasul siapakah yang paling berhak dengan baiknya persahabatanku ? “ Beliau bersabda , “ Ibumu “ . Dia bertanya ,
“ Kemudian siapa ? “ Beliau bersabda , “ Ibumu “ . Kemudian siapa ? “ . Beliau
bersabda, “ Ibumu “ . Kemudian siapa ? “
Beliau bersabda , “ Ayahmu “
Wahai saudaraku sebenarnya ayah itulah yang membiayai
anak juga mendidiknya sama seperti ibu , tapi ayah hanya satu sedangkan ibu ada
tiga , mengapa demikian ?
Ibu itu lebih berat menanggung resiko anak . Dia
mengandung anak selama 9 bulan . Kemudian melahirkannya dengan susah payah,
bahkan ada yang gara – gara melahirkan sampai dia meninggal dunia .
Setelah melahirkan kemudian menyusui sampai menyapihnya
semala dua tahun. Di malam hari berjaga , kurang tidur hanya untuk memenuhi
kebutuhan anak.
Seorang ibu lebih mementingkan kesejahteraan anak –
anaknya daripada dirinya sendiri agar jangan sampai anaknya itu kelaparan dan
bersedih .
Allah swt berfirman di dalam QS Luqman [ 31 ] 14 –
15 yang artinya
“ Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat
baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan
lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah
kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.
Dan jika keduanya
memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu
tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya
di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian
hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu
kerjakan “ QS 31 : 14
- 15
Wahai saudaraku
berbahagialah anda yang sampai saat ini kedua orang tuanya atau salah satunya
masih hidup , maka jagalah , peliharalah, dan bahagiakan mereka.
Bagi orang tuanya
yang sudah meninggal dunia , maka do’akanlah mereka sebagai balasan anak terhadap kedua orang tuanya .
Dan bersyukurlah atas hal itu semua .
Barangsiapa yang
memuliakan kedua orang tuanya maka sama saja telah memuliakan Allah .
Barangsiapa yang menzalimi kedua orang tuanya, maka sama dengan menzalimi Allah
swt .
Barangsiapa yang
menzalimi Allah , amaka sama saja dengan menzalimi dirinya sendiri .
Sedangkan Allah
swt tidak pernah menzalimi manusia sedikitpun. QS 10 : 44
Yang dimaksud
denga kerabat itu adalah orang – orang yang dekat keturunannya dengan kita
seperti , ibu , bapak , anal lelaki dan wanita dan orang – orang yang mempunyai
hubungan dekat dari pihak ayah atau ibu kita , dari pihak anak lelaki kita dan
anak wanita kita .
Sambutlah mereka
dengan muka yang jernih, ceria serta rasa hormat. Sungguh menyambung persaudaraan atau
silaturahmi dengan mereka itu pahalanya sangat besar .
Semoga uraian ini bisa membuka mata hati kita semua yang
selama ini telah tertutup. Aaaammin
Wallahu ‘alam bish shawab
Subhanakallaahumma
wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika .
Barakallaahu fiikum
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar