Assalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Bismillaahirrahmaanirrahiim
.
Wahai saudaraku tidak
bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua khususnya untuk kami sendiri agar senantiasa
meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .
Ingat takwa itu merupakan
benteng untuk mejauhi perbuatan yang
dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.
Selain dari itu kitapun
hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya
terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah
nikmat Iman dan Islam
Wahai saudaraku marilah
kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai
penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah
swt dan juga para malaikatNya .
Allah berfirman di dalam
QS Al Bqarah [ 2 ] : 231 yaitu
“ Wadz kuruu ni’matallaahi ‘alaikum “ Yang artinya , “ Dan ingatlah nikmat Allah kepadamu “
QS 2 : 231.
Allah berfirman di dalam
QS Ibrahim ayat 34 yang artinya ,
“ Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dan
segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. Dan jika kamu menghitung nikmat Allah,
tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim
dan sangat mengingkari (nikmat Allah). “ QS 14 :
34
Agar anda mengetahui nikmat
Allah yang telah diterima oleh anda, maka lihatlah nikmat Allah orang yang
kehidupannya di bawah anda .
Bila anda merasa susah
dalam, hidup , maka masih banyak orang – orang yang di sekitar anda yang
kehidupannya lebh susah dari anda. , maka bersyukurlah kepada Allah swt .
Rasulullah saw bersabda, “
Lihatlah kepada orang yanglebih di bawahmu , dan jangan meilhat orang yang
lebih di atasmu . Demikian itu lebih pantas agar kamu tidak menghinakan nikmat
Allah atasmu “ . HR Muslim
Rasulullah saw bersabda ,
“ Kaya itu bukan dari banyak harta benda , tetapi kaya itu kaya jiwa “ HR Bukhari & Muslim .
Pada umumnya orang
dibilang kaya itu adalah apabila telah memiliki banyak harta benda .
Barangsiapa yang merasa cukup dengan apa yang dimiliki dialah yang disebut kaya
hati .
Barangsiapa yang merasa
cukup dan tidak mengintai – intai harta benda orang lain maka dialah yang
disebut kaya hati .
Barang siapa yang telah rido terhadap apa yang Allah swt
berikan kepadanya , maka dialah yang disebut kaya hati .
Orang yang kaya hati maka
jiwanya akan merasa tentram dan damai . Orang yang kaya hati harta benda yang
diterimanya dibelanjakan untuk kepentingan pribadinya, keluarganya dan di jalan
kebaikan meskipun hartanya hanya sedikit
.
Orang yang bersyukur
adalah bila merasa bahagia atas hasil usahanya itu . Itulah tandanya bahwa dia
telah mendapatkan rido Allah swt .
Orang yang rido tidak ada
memiliki rasa dengki , iri, hasud dengan orang lain . Dia sangat menghargai semua pemberian Allah , walau mungkin hanya sedikit
ataupun bisa gak cocok dengan selera hati .
Tahukah anda orang fakir
yang sebenarnya atau aslinya orang fakir ?
Dia berbuat kikir agar hartanya tidak habis dikurangi untuk berderma .
Orang kikir cirinya selalu
haus akan harta benda dan selalu merasa kurang terus . Maka janganlah anda
menjadi orang yang kikir .
Boleh kita melihat orang
yang di atas kita tapi bukan melihat mereka yang punya banyak harta benda ,
akan tetapi mereka yang punya banyak ilmu, banyak amal baiknya , tinggi
budipekertinya dan baik akhlaknya .
Allah swt berfirman di
dalam QS Al Baqarah 148 yang artinya ,
“ Dan bagi
tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia menghadap kepadanya. Maka
berlomba-lombalah (dalam membuat) kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti
Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah
Maha Kuasa atas segala sesuatu. “
QS 2
: 148
Subhanakallahumma
wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika
Wallaahu a’lam bish shawab
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar