Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku tidak
bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua khususnya untuk kami sendiri agar senantiasa
meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .
Ingat takwa itu merupakan
benteng untuk mejauhi perbuatan yang
dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.
Selain dari itu kitapun
hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya
terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah
nikmat Iman dan Islam
Wahai saudaraku marilah
kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai
penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah
swt dan juga para malaikatNya
Wahai saudaraku sifat thoma’, rakus, tamak adalah
merupakan penyakit hati yang bisa mematikan hati dan menghancurkan harga diri
serta tertolaknya segala amal perbuatan baik oleh Allah .
Dampak dari semua itu akan menjadi manusia yang hina baik
di mata orang lain, lebih-lebih di mata Allah .
Untuk itu jagalah hati kita semua agar jangan sampai
terjangkit penyakit yang telah disebutkan tadi .
Wahai saudaraku lawan daripada thoma’ adalah sifat wara’.
Wara’ itu adalah percaya bterhadap takdir Allah .
Orang yang memiliki sifat thoma’ itu hatinya selalu
gelisah, resah , kacau, tidak tenang dan tenteram . Tujuan hidupnya hanya fokus
mengejar harta benda dan kesenangan dan kepuasan dunia .
Kalau boleh nawar pada
Allah dunia itu ingin menjadi miliknya semua, dan menguasainya . Dia tidak
punya rasa peduli terhadap orang lain . Gak kenal yang namanya halal dan haram.
Orang yang terkena penyakit thoma, maka akan menjadi
budak harta , hidupnya dalam kehinaan, dan yang jelas dia akan celaka di mata
Allah. Karena dia mengikuti hawa nafsunya di dunia yang fana ini .
Sebaliknya bagaimana dengan orang yang wara’ lawan dari
thoma’ ? Orang yang wara’ hatinya akan tetang, tentram, damai.
Dia laksana batu karang yang berada di tengah lautan,
kokoh berdiri tegak , kuat tidak bergeming sedikitpun. Walau dihantam oleh
gelombang ombak yang besar dari muka , belakang, kiri dan kanan .
Orang yang wara’ akan dimuliakan dan dimenangkan oleh
Allah swt hidupnya . Allah swt berfirman ,
“ Ulaaa ika yuj zaunal ghurfata bimaa shobaruu wayalaq
qouna fiihaa tahiyyatan wa salaaman . Khoolidiina fiihaa hasunat mustaqorron wa
muqoomaa “
Yang artinya , “ Mereka itulah orang yang dibalasi dengan
martabat yang tinggi (dalam surga) karena kesabaran mereka dan mereka disambut
dengan penghormatan dan ucapan selamat di dalamnya, mereka kekal di dalamnya.
Surga itu sebaik-baik tempat menetap dan tempat kediaman. “
QS Al Durqon 75 - 76 .
Rasulullah saw bersabda , “ Maka tidak ada yang dapat
memenuhi kepuasan anak Adam itu , kecuali tambah ( hingga ) ia mati masuk ke
dalam kubur . Dan Allah akan member tobat bagi siapa yang bertobat .
HR BUkhori, Muslim, Ahmad dan Turmudzi .
Rasulullah bersabda , “ Ad dunyaa sibnul mu’minu wa
jannatul kaafiriin “
Yang artinya , “ Dunia itu laksana penjara bagi orang
mu’mik dan sorga bagi orang yang kafir “ . Al Hadits .
Jelasnya sifat thoma itu dapat merusak agama yang
dijalankan oleh dirinya. Sifat thoma akan menjadi bencana bagi dirinya .
Oleh
karena itu sifat ini harus dijauhkan jangan dipelihara. Akan tetapi peliharalah sifat wara’ yang dapat
mengokohkan agamanya agar di dalam menjalani mkehidupan ini bisa selamat dan
berbahagia dunia dan akhirat …. Aaaaamiin ….
Walloohu a’lam bish showab…..
Barakalloohu fiikum ……
Wassalaamu’alaikum wa Rahmatullaahi wa Barakaatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar