Assalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillahirranmaanirrahiim
.
Wahai saudaraku tidak
bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua khususnya untuk kami sendiri agar senantiasa
meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .
Ingat takwa itu merupakan
benteng untuk mejauhi perbuatan yang
dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.
Selain dari itu kitapun hendaknya
banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya terutama nikmat
taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah nikmat Iman dan
Islam
Wahai saudaraku marilah
kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai
penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah
swt dan juga para malaikatNya .
Wahai saudaraku sungguh berbahagialah bila kita sampai saat
ini masih bisa menjadi orang yang bertakwa kepada Allah swt .
Karena tidak
semua orang melakukan hal yang sama, bila ada yang bertakwa, maka pasti ada yang
ingkar .
Dan juga berbahagialah sampai
saat ini kita masih bisa mensyukuri segala nikmat Allah yang telah diberikan
kepada kita semua. Karena masih banyak manusia yang kufur nikmat .
Artinya kita
masih diberikan rahmat , nikmat , taufik dan hidayah Nya yang telah
dianugarahkan kepada kita semua .
Mudah – mudahan apa yang telah dilaksanakan diterima dan
diridoi oleh Allah . Aaaaamiin.
Allah swt berfirman di
dalam QS Al Kahfi 46 yaitu ,
“ Al maalu wal banuunaziinatul hayaatid dunyaa wal
baaqiyaatush shaalihaatu khairun ‘inda rabbika tsawaa ban wa khairun amalan
“
Yang artinya , “ Harta benda dan anak – anak itu adalah
merupakan perhiasan hidup di dunia . Dan Baqiyatush shalihah itu lebih baik
pahalanya dan angan – angan di sisi Tuhanmu “.
QS 18 : 46 .
Wahai saudaraku melalui ayat ini Allah memberitahukan
kepada kita semua bahwa yang namanya harta benda dan anak – anak itu hanyalah
sebagai hiasan hidup di dunia
sedangkan Baqiyatush shalihah atau bacaan “
SUBHANALLAH WAL HAMDULILLAH WALAA ILAAHA ILLALLAHU WALLAAHU AKBAR “ adalah lebih baik pahalanya dan bisa kita
harapkan balasannya kelak di akhirat .
Rasulullah saw bersabda , “ Apabila anak Adam
itu mati , maka putuslah semua amalnya kecuali tiga perkara yaitu sedekah (
amal jariyah ) , ilmu yang bermanfaat dan anak yang saleh yang selalu
mendo’akan kepadanya “ . H.R Bukhari .
Jariyah itu banyak macamnya bukan hanya
diberikan ke pembangunan masjid, mushala, pengajian , majelis ta’lim saja , untuk membangun jembatan, memberikan lampu
untuk penerangan di jalan , bikin sumur , rumah, membiayai sekolah dsb.
Ilmu
yang bermanfaat itu masukdnya bukan bermanfaat hanya untuk diri saja , akan tetapi
bisa diajarkan kepada orang lain , kemudian orang tersebut mengamalkannya,
bukan hanya ilmu agama saja, misalnya ilmu dagang , pertanian, usaha dsb .
Anak saleh itu bukan hanya mendoakan orang
tua setelah mereka meninggal . Kenapa harus menunggu mereka meninggal dulu,
lalu baru mendoakan , itu salah. Doakanlah keduanya walaupun mereka masih dalam
keadaan hidup .
Semoga saja uraian ini
dapat membuka mata hati kita semua yang selama ini telah tertutup. Aaaaammin
Subhanakallahumma
wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika
Wallaahu a’lam bish shawab
Barakallaahu fiikum
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar