Selasa, 11 Juli 2017

KEUTAMAAN SEDEKAH

Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillahirranmaanirrahiim .

Image result for sedekah

Wahai saudaraku tidak bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua khususnya  untuk kami sendiri agar senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .

Ingat takwa itu merupakan benteng  untuk mejauhi perbuatan yang dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.

Selain dari itu kitapun hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah nikmat Iman dan Islam
Wahai saudaraku marilah kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah swt dan juga para malaikatNya .

Allah swt berfirman di dalam QS Al Baqarah : 274 yaitu , “ Al ladziina yunfiquuna am waa lahum bil laili wa nahaari sirran wa ‘alaa niyatan falahum ajruhum ‘indarbbihim walaa khaufun ‘alaihim walaahum yahzanuun “  
Yang artinya , “  Orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan di siang hari secara tersembunyi dan terang-terangan, maka mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.  QS 2 : 274  

Wahai saudaraku melalui ayat ini Allah swt memberitahukan kepada kita semua bahwa siapapun orang yang yang dengan ikhlas mengeluarkan sebagian dari hartanya , untuk dinafkahkan ke jalan 

Allah swt baik di waktu siang ataupun malam , baik secara terang-terangan ataupun sembunyi  -  sembunyi . 

Maka Allah akan memuliakannya. Namun bila dilakukannya itu agar mendapatkan imbalan duniawi maka Allah swt akan marah dan murka kepadanya . 

Kemulian Allah swt itu diantaranya adalah Allah tanamkan ke dalam hatinya tidak ada rasa khawatir hidupnya menjadi susah. 

Selain itu dia akan diberikan kebahagiaan yang sulit digambarkannya kepada orang lain, kecuali hanya diri sendiri yang menikmatinya . 

Untuk itu lakukan sedekah karena Allah dan hanya untuk Allah, gak usah dipikirkan tentang balasannya, Dia lebih tahukebutuhan kita semua . 

Dan itulah keutamaan sedekah. Insya Allah Allah akan membalasnya dengan berlipat-lipat sebagaimana yang diutarakan melalui firmanNya di QS Al Baqarah 261 yang artinya , 

Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui. “  QS 2 : 261  

Kesimpulan dari harta yang kita keluarkan di jalan Allah maka akan dilipat gandakan menjadi tujuh ratus kali lipat bahkan lebih dari itu, tergantung dari kualitas niatnya. 

Contoh orang yang hidupnya susah dan orang yang kaya masing-masing bersedekah Rp.1juta….sudah tentu kaualitas sedekahnya ada pada orang yang hidupnya susah, karena untukmengupulkan uang sebanyak 1 juta itu bisa jadi memakan waktu lama , perjuangan yang berat, berbeda dengan orang yang kaya , dengan mengeluarkan uang satu juta itu dianggapnya masih ringan .  
Wahai saudaraku harta yang disedekahnya itu sungguh tidak akan berkurang sedikitpun. Semuanya Allah smpan dengan catatan yang rapih dan teliti. 

Harta yang disedekahkan itu adalah harta yang dititipkan sementara kepada Allah melalui orang yang diberi sedekah.   

Bila kita telah meninggal dunia, maka barulah semua harta sedekahnya akan dikembalikan oleh Allah kepada kita semua bukannya dikurangi  bahkan dilipat gandakan.  

Itulah mengapa Nabi Dawud as memiliki kekayaan yang hamper sama dengan kekayaan Nabi Sulaiman as, 

Karena Nabi Dawud selama hidupnya senantiasa berpuasa sunah selang sehari. Kitapun bisa melakukan hampir sama seperti Nabi Dawud as. Yaitu dengan cara berpuasa sunnah Senin dan Kamis ditambah lagi denga puasa sunah tengah bulanan ( ayyamilbid ) setiap tanggal 13,14 dan 15 ( menjelang malem bulan purnama . 

Bila itu dilakukan maka kita berpuasa selama sebulan hanya 8 hari +3 hari = 11 hari. Seandainya dana makan kita sekali makan Rp.5000,- , karena kita berpuasa maka ada dua kali yang seharusnya makan tidak makan tapi ditabungkan . Tabungan saat berpuasa Rp.10,000/hari kali 11 hari maka menjadi Rp. 110.000/bulan 

Bila setahun maka akan terkumpul dana Rp.1.320.000 / th bila uang itu disedekahkan semuanya  maka klita kalikan 700 kali berhasil  dana hak dari Allah ( imbalannya ) sebesar Rp 924.000.000 ( Sembilan ratus dua puluh empat milyar rupiah ) . 

Bagaimana kalau kita menjalaninya selama misalnya 30  tahun, silahkan hitung sendiri kekayaan akhirat anda. 

Dan itu baru dari satu kebaikan yaitu hanya dari sedekah saja. Subhanallah .  

Rasulullah saw bersabda, “  Tidak akan berkurang  ( harta ) yang disedekahkan dan Allah tidak akan menambah orang yang ( biasa ) memaafkan kecuali kemuliaan dan tidak seorangpun yang merendahkan diri kecuali ( Allah )  akan mengangkat derajatnya “  Al  Hadits . 

Wahai saudaraku melalui Hadist ini Rasulullah saw menawarkan apa yang diinginkan Allah yaitu 

1. Harta yang disedekahkan di dunia tidak akan dikurangi jumlahnya saat diberikan di akhirat bahkan akan dilipat gandakan ;  

2. Barangsiapa yang mau memaafkan orang yang telah menzaliminya maka Allah akan memuliakannya ; 

3.  Barangsiapa yang hidupnya senantiasa bersikap rendah hati, maka Allah akan mengagkat derajatnya .  

Semoga saja kita semua menjadi orang yang rajib bersedekah, menjadi orang yang pemaaf dan menjadi orang yang rendah hati .  Aaaaammin

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika

Wallaahu a’lam bish shawab
Barakallaahu fiikum
Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...