Minggu, 16 Juli 2017

HATI YANG BERSIH

Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim. 



Saudaraku semuanya dalam hidup dan kehidupan kita semua makhluk tidak bisa lepas dan terpisah dengan Allah swt . Karena Allah adalah mencipta makhluk dan alam semesta beserta segala isinya .

Kemanapun kita pergi , dimanapun kita berada, kapanpun wakutunya Allah swt senantiasa beserta kita semua .

Dia-lah Yang Maha Esa , tempat bergantungnya semua makhlukNya termasuk kita semua . 

Dia-lah yang memberikan segala sesuatu kepada kita semua. 

Dia-lah mencukupi segala butuhan kita semua. 

Dila-lah yang menyelamatkan dan melindungi serta menolong kita semua.

Kita tidak bisa terlepas dari segala urusan-Nya . 

Untuk itu bila kita banyak salah dan berdosa, maka segeralah bertaubat kepada-Nya dan memohon ampunan atas segala dosa yang telah diperbuat .

Bila kita butuh sesuatu maka mintalah kepadaNya, jangan kepada selain Dia . 

Terutama sekali meminta perlindungan dari segala penyakit hati yang sudah bersarang di hati kita sejak lama .

Mintalah perlindunganNya agar hati tetap terpelihara bersih dan suci sehingga bisa berbahagia dunia akhirat .

Allah swt berfirman yaitu “ Robbanaa laa tuzigh quluu banaa ba’da idz hadaitanaa wahab lanaa min ladunka rohmataa innaka antal wah haab “

Yang artinya , “ Wahai Tuhan kami , janganlah Engkau gelincirkan hati kami , yang seketika sudah Engkau berikan petunjuk kepada kami , dan berilah rahmat kepada kami dari sisi-MU . Sesungguhnya Engkau adalah Maha Pemberi “QS Al Isro 8 .

Rasulullah juga selalu memohon perlindungan hatinya kepada Allah swt dengan membaca , “ Yaa muqollibal quluub , tsab bit quluubana ‘alaa diinik “

Yang artinya , “ Wahai Tuhan Dzat yang membolak balikkan hati , tetapkanlah hati kami pada agama-MU “

Rasulullah saw membagi hati itu menjadi empat macam yaitu 

1. Hati yang bersih , di dalamnya ada cahaya yang bersinar, dan itulah hati orang yang beriman ;

2. Hati yang hitam terbalik ; dan itulah hati orang kafir ;

3. Hati yang terbungkus dan terbalut dengan bungkusnya ; itulah hati orang munafik ;

4. Hati yang dicampr aduk, di dalamnya terdapat iman dan nifaq atau cela .

Semoga kita semua mampu memelihara hati kita dari sifat-sifat yang akan merusak amal kita,m keimanan dan keislaman kita …… Aaaaamiin ….

Walloohu a’lam bish showab…..
Barakalloohu fiikum ……

Wassalaamu’alaikum wa Rahmatullaahi wa Barakaatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...