Kamis, 13 Juli 2017

JANGAN MENUNDA PERBUATAN ( AMAL ) YANG BAIK .

Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.





Wahai saudaraku semua manusia di dunia ini hanya diperintahkan untuk berbuat kebaikan. Untuk itu janganlah anda salah memilih . Antara keinginnan dan pilihan itu harus sama . 

Jangan sampai keinginan anda ingin menjadi manusia yang selamat dan berbahagia, tapi perbuatanya jutsru menjauhkan anda dari jalan yang menuju ke arah itu yaitu  keburukan, kezaliman dan maksiat . 
Ingat segala perbuatan anda sekecil apapun akan kembali kepada anda lagi . Jadi selama hayat dikandung badan , selagi masih sehat sebelum sakit , maka segeralah berbuat kebaikan. 

Tanamkan amal saleh yang Allah ridoi . Janganlah menjadi orang rugi di sisi Allah. Sebagaimana firmannya yaitu , 

“ Wal 'ashri innal insaana lafii husrin illal ladziina aamanuu wa ‘amilush shoolihaati wa taha shoubil haqqi wa tawa shoubish shobri “   

Yang artinya , “ Demi masa , sesungguhnya manusia itu dalam kerugian . kecuali orang-orang yang beriman dan berbuat amak kebaikan ( amal saleh ) dan saling berpesan dalam kebenaran dan kesabaran “  QS Al Ashr  1  -  3  

Wahai saudaraku  Allah swt memerintahkan kita semua agar berbuat kebaikan , beramal kebajikan , melakukan amal saleh , dan senantiasa bersabar dalam segala hal bersabar dalam ketaatan, bersabar dalam mengendalikan hawa nafsu , bersabar dalam menghadapi berbagai macam masalah hidup dan kehidupan . 

Jauhi orang-orang yang senantiasa mengejar dunia, yang senantiasa mengeluh tentang urusan dunia , yang senantiasa menyia-nyiakan waktu hanya untuk bermalas-malasan. Karena orang-orang yang mengejar dunia itu sudah pasti akan menjauhi Allah, lalai akan kebutuhan akhiratnya. 

Memang tidak semua seperti itu, tapi andaikan ada itu boleh dibilang hanya dengan hitungan jari . 

Sedangkan tujuan akhir hidup manusia itu adalah alam akhirat. Alam dunia ini hanya sebagai persinggahan sementara utuk mencari bekal untuk kebutuhan akhirat  , alam yangt kekal dan abadi . 

Wahai saudaraku marilah kita perhatikan dan simak firman Allah swt berikut ini  

“ Man kaa na yuriidul ‘aajilata ‘ajjalnaa lahu fiihaa maa nasyaaaaa u yuriidu tsumma ja’alnaa lahu jahannama yashlaahaa madz muu man madhuuron . Wa man aroodal aakhirota wa sa’aa lahaa sa’yahaa wa huwa mu’minun fa ulaaaa ika kaana sa’yuhum masykuuron “  

Yang artinya, “  Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya.   Dan berapa banyaknya kaum sesudah Nuh telah Kami binasakan. Dan cukuplah Tuhanmu Maha Mengetahui lagi Maha Melihat dosa hamba-hamba-Nya.”  QS Al Isra 16  -  17 . 

Wahai saudaraku janganlah anda berada di dunia ini hanya untuk bersenang-senang saja sampai melupakan tujuan hidup anda yang sesungguhnya . 

Jangan sampai anda barus sadar setelah anda masuk ke dalam alam kubur .  Dan di alam kubur itu akan ditampakkan tempat dimana anda tinggal , apakah tempat itu menyenangkan , penuh dengan kenikmatan ataukah tempat yang mengerikan yang penuh dengan siksa dan azab. Dan juga  akan dihujani berbagai macam pertanyaan tentang hal-hal yang telah dilakukannya selama berada di alam dunia . 

Sebagaimana firman Allah di dalam Qs At Takatsur  1  -  8  yang artinya , 

“  Bermegah-megahan telah melalaikan kamu,  sampai kamu masuk ke dalam kubur.  
Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu),   
dan janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui.   
Janganlah begitu, jika kamu mengetahui dengan pengetahuan yang yakin,   
niscaya kamu benar-benar akan melihat neraka Jahiim,   
dan sesungguhnya kamu benar-benar akan melihatnya dengan 'ainul yaqin.    
kemudian kamu pasti akan ditanyai pada hari itu 
tentang kenikmatan (yang kamu megah-megahkan di dunia itu). 

Wahai saudaraku semua kebutuhan manusia itu Allah penuhi, semua permohonan hambaNya Allah kabulkan , keselamatannya senantiasa dijaga dan dilindungi, tapi ada satu yang tidak diberikan yaitu kematian. 

Setiap barang yang bernyawa pasti mati, dan sungguh kematian setiap orang tidak ada yang yang tahu kecuali hanya Allah semata. 

Kematian itu selalu datangnya tiba-tiba. Artinya setiap diri sejak saat ini harus bersiap sedia untuk menyambut kedatangannya . 

Allah swt berfirman yaitu , “ Idzaa jaaaaa a ajaluhum falaa yas ta’khiruuna saa’atan walaa yastaqdimuun “  

Yang artinya , “Apabila telah datang ajal mereka, maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak (pula) mendahulukan(nya).”  QS Yunus  49 

Wahai saudaraku janganlah anda melakukan hal-hal yang bodoh, yaitu selalu menunda-nunda untuk berbuat amal saleh, menunda untuk bertaubat, menunda untuk beribadah, beriman dan bertakwa kepada Allah, karena merasa masih muda, masih ingin bersenang – senang, masih sehat lalu hanya bermalas-malasan untuk berusaha mencari bekal akhirat anda . 

Ibnu Umar ra berkata , Rasulullah saw bersabda sambil memegang pundakku  sambil bersabda, “  
Jadilah kau di dunia ini seolah-olah orang asing , atau sebagai tamu, sebagai musafir “ 

Kemudian Ibnu Umar berkata , “ Bila anda berada di waktu sore , maka janganlah anda menanti datangnya pagi , bila anda berada di pagi hari, maka jangan menanti datangnya sore hari, gunakanlah sehat anda sebelum anda sakit, manfaatkan hidup anda sebelum datangnya kematian.   

Wahai saudaraku segeralah bertaubat sebelum datangnya kematian anda, segeralah berbuat amal kebaikan sebelum anda disibukkan oleh pekerjaan , 

banyak-banyaklah bersilaturahmi dengan sesama manusia utamanya terhadap Allah ( melaksanakan shalat ), 

perbanyaklah sedekah selagi anda bisa baik terang-trangan ataupun secara sembunyi-sembunyi sebelum anda tidak bisa  apa – apa . 

Sungguh perbuatan tersebut menjadikan Allah semakin menyukai anda  . 

Allah swt berfirman yaitu ,  “  Innallaaha ma’al ladziinat taqouw wal ladziina hum muhsinuun “  

Yang artinya , “  Sesingguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang 
berbuat kebaikan “  QS An Nahal   128 .

Semoga saja kita semua tidak menunda-nunda untuk berbuat amal soleh, senantiasa beriman dan bertakwa kepada Allah swt dengan mengikuti petunjuk yang telah disampaikan oleh Rasulullah saw . Aaaaamiin  ….. 

Subhanakalloohumma wa bihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubuu ilaik …….  
Walloohu a’lam bish showab…..
Barakalloohu  fiikum ……  
Wassalaamu’alaikum wa Rahmatullaahi wa Barakaatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...