Assalamu’alaikum warahmatullaahi
wabarakaatuh.
Bismillahirranmaanirrahiim
.
Wahai saudaraku tidak bosan2nya
kami menghimbau kepada anda semua khususnya
untuk kami sendiri agar senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan
kita kepada Allah swt .
Ingat takwa itu merupakan
benteng untuk mejauhi perbuatan yang
dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.
Selain dari itu kitapun
hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya
terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah
nikmat Iman dan Islam
Wahai saudaraku marilah
kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai
penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah
swt dan juga para malaikatNya .
Allah swt berfirman di dalam QS Al Mudats
tsir 38
- 48 , “
Kullu nafsin bimaa kasabat rahiinatun illaa adh haabal yamiini fii
jannaatin yatasaaa aluuna ‘ail mujrimiina walam naku nuth’imul miskiina wa
kunnaa nakhuudhu ma’alkhaaa i dhiina . wa kunnaa nukadz dzibu biyaumiddiin
hattaa ataa nal yaqiinu famaa tan fa’uhum syafaa ‘atusy syaa fi’iina “
Yang artinya , “ Tiap-tiap diri bertanggung jawab atas
apa yang telah diperbuatnya, kecuali golongan kanan, berada di dalam surga, mereka tanya
menanya, tentang (keadaan) orang-orang
yang berdosa, "Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"
Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak
termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat , dan kami tidak (pula) memberi
makan orang miskin , dan adalah kami
membicarakan yang bathil, bersama dengan orang-orang yang membicarakannya , dan
adalah kami mendustakan hari pembalasan
, hingga datang kepada kami
kematian". Maka tidak berguna lagi bagi mereka syafa'at
dari orang-orang yang memberikan syafa'at.
QS 74 :
38 - 48 .
Wahai saudaraku melalui ayat – ayat ini Allah memberitahukan kepada kita
semua bahwa tanda – tanda orang yang celaka itu ada empat diantaranya adalah
sebagai berikut selama keberadaannya di dunia :
1. Tidak mau mengerjakan shalat
wajib ;
2. Menelantarkan orang2 miskin,
tidak ada rasa peduli terhadap orang2 miskin ;
3. Gemar membicarakan hal-hal
yang tidak disukai oleh Allah dan rasulNya ( yang batil ) ;
4.
Tidak percaya terhadap Hari Pembalasan atau Hari Akhir atau hari Kiamat
.
Subhanallah sungguh amat sayangnya Allah terhadap kita
semua telah memberitahukan hal-hal yang buruk yang akan dialami manusia bila
hidupnya ingin bahagia dunia akhirat maka harus memperhatikan ke empat hal
tersebut yaitu :
1. Harus mengerjakan shalat wajib ;
2. Kita harus berkasih
saying terhadap orang2 miskin ;
3.
Lakukan segala perbuatan yang disukai oleh Allah, atau tentang kebaikan,
amal saleh dll dan
4 . Percaya dengan
adanya Hari Pembalasan dengan cara mempersiapkan diri apa yang harus dilakukan
agar kelak di hari pembalasan itu terhindar dari berbagai macam keburukan .
Bila hanya cukup percaya saja tanpa ada tindakan lanjutnya, maka sama saja
artinya dengan tidak percaya .
Rasulullah saw juga memberitahukan dengan sabdanya ,
“ Tanda – tanda
orang celaka itu ada empat yaitu lupa dengan dosa- dosa yang telah lalu ,
padahal dosa itu tersimpan di sisi Allah . Menyebut kebaikan – kebaikan yang telah lewat dan
tidak tahu apakah diterima atau ditolak . Melihat orang yang lebih atas dalam
urusan dunia . Dan melihat kepada orang yang lebih rendahdalam urusan agama .
Allah swt berfirman “ A rad tuka falam yurid
nii fataraktuka “
Yang artinya , “
Aku menghendaki kamu sedangkan kamu
tidakmenghendaki AKU, kemudian AKU tinggalkan kamu “ Al Hadist
Wahai saudaraku kesimpulan dari Hadist ini adalah tanda – tanda orang
celaka adalah
1. Tidak ingat dosa-dosa yang telah lalu, buktinya apa ? tidak
pernah bebenah diri dengan cara bertaubat dan memperbapanya baca istighfar
;
2. Menyebut – nyebut berbagai kebaikan yang telah dikerjakannya,
padahal dirinya tidak tyahu apakah semua itu diterima oleh Allah atau
ditolakNya ;
3. Senantiasa melihat orang yeng kehidupannya lebih baik dari
dirinya, sehingga rasa syukur kepada Allah tidak ada ;
4.
Terhadap orang2 yang berilmu merendahkan atau menyepelekannya sehingga diri
merasa pandai dan menjadi sombong . Dan agar kita selamat di dunia dan akhirat
maka kita harus melakukan
1. Banyak bertaubat dan memohon ampunan Allah serta
senantiasa kaji diri, koreksi diri, mawas diri agar bisa menjadi orang yang
tahu diri ;
2. Selalu berdoa agar apapun
yang dikerjakannya itu agar bisa diterima oleh Allah, diridoi oleh Allah ;
3. Banyak melihat orang yang kehidupannya
lebih rendah dari dirinya agar langsung bisa merasakan dan tumbuh rasa syukur
terhadap Allah swt ;
4. Dekatilah orang2 yang berilmu, dan mintalah belajar
darinya agar bisa mendapatkan hikmah , petunjuk yang baik bagaimana menyikapi
hidup di dunia ini agar selamat dan berbahagia dunia akhirat .
Wallaahu a’lam bish shawab
Subhanakallahumma
wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika
Barakallaahu fiikum
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar