Kamis, 20 Juli 2017

NILAI SEBUAH KEJUJURAN

 Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillahirranmaanirrahiim .



Wahai saudaraku tidak bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua khususnya  untuk kami sendiri agar senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .

Ingat takwa itu merupakan benteng  untuk mejauhi perbuatan yang dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.

Selain dari itu kitapun hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah nikmat Iman dan Islam

Wahai saudaraku marilah kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah swt dan juga para malaikatNya .

Allah Swt berfirman di dalam QS Al Baqarah 197 yang berbunyi , “ Wa tazaw waduu fa inna khairaz zaadit taqwaa wat taquuni yaaaa ulil albaabi “  

Yang artinya , “ Dan berbekallah kalian karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa kepada Allah . Dan takutlah kalian kepada-KU, hai orang yang berakal “  QS  2 : 197  

Wahai saudaraku melaluiayat ini Allah memberitahukan kepada kita bahwa dalam hidup itu manusia butuh bekal.  Bekal yang terbaik dalam hidupadalah taqwa kepada Allah. 

Barangsiapa yang bertakwa kepada maka dia termasuk golongan orang yang beriman. 

Hanya orang yang bertakwalah orang yang memiliki akal sehat . Orang-orang yang bertaqwa tidak akan takut kepada apapun dan kepada siapapun , kecuali hanya kepada Allah . 

Selama hidupnya orang yang bertaqwa itu selalu jujur. Orang yang bertaqwa tidak pernah curang . 

Orang yang bertakqwa senantiasa berbicara apadanya, 

Hanya orang yang tidak jujurlah bila berbicara itu selalu ada apanya . 

Wahai saudaraku ketahuilah bahwa ketidak jujuran itu bisa menarik kepada perbuatan dosa. 

Dan perbuatan dosa itu bisa mendekatkan dirinya kapada api neraka.   

Rasulullah saw bersabda, “ wa innal kadziba yahdii ilal fujuura yahdii ilan naar “  

Yang artinya Dan sesungguhnya kebohongan ( kedustaan ) itu bisa menarik kepara prilaku dosa dan sesungguhnya prilaku dosa itu bisa menarik kepada siksa ( api ) neraka “  
HR Bukhari Muslim . 

Wahai saudaraku Rasulullah berpesan melalui sabdanya buat kita semua bahwa sifat dusta itu bisa menjerumuskan seorang kepada perbuatan dosa. 

Untuk itu hindarilah perbuatan dosa dengan berkata sujujurnya terhadap siapapun. 

Bila sifat jujur sudah tertanam di dalam jiwa kita semua maka otomatis kita semua akan terhindar dari siksa ( api ) neraka .  Insya Allah   ….   Aaaaammin

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika

Wallaahu a’lam bish shawab
Barakallaahu fiikum

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

461 . BAGI YANG ISLAM. TAK DIBACA SAYANG.

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaath. Bismillaahirrahmaanirrahiim. Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya ...